[STORY] - Surat Terbuka dari "Bonjoir"

Bonjoir hitam lagi tertidur lemas sambil memutar track Rude punya grup band MAGIC di meja deket kasur di kamar gue. Sesekali layarnya menyala karena ada notifikasi masuk entah dari twitter, line, atau yang lainnya.

Di balik gue ngeblog sampai sekarang kayak ini. Gue punya beberapa gadget yang iseng-iseng gue kasih nama. Seperti iPhone 5 16GB hitam, gue kasih nama "Bonjoir Jr." karena dulu gue juga sempat punya iPhone 5 juga tapi warnanya putih gue kasih nama "Bonjoir", dan hilang. Dengan niat mengenang jasad iPhone 5 putih gue dulu serta gue orangnya susah buat move on #halah, gue akhirnya beli hp yang sama tetapi berbeda warna, sampai sekarang ini dia sangat berjasa dalam kelangsungan hidup social media gue. Ada juga Macbook Pro keluaran taun 2008 gue kasih nama "Mobi". Di balik blog gue yang lumayan rame ini (apanya rame?!) Mobi mempunyai peranan penting di dalamnya, sebagai tempat gue menumpahkan ide-ide, cerita-cerita, dan curhatan-curhatan gue selama ini. 

Selain dua gadget tadi gue juga punya kamera DSLR Nikon D3200 yang gue kasih nama "Niki". Dia juga lumayan berperan dalam pembuatan video-video dan potret-potret gue di instagram.

Gue sayang kalian semua. Jangan rusak ya. Jangan, kalian berharga buat aku.

*peluk satu-satu*

...

Dan beberapa hari terakhir si Bonjoir.Jr lagi galau-galaunya. Dia juga berusaha membuka note di badannya sendiri dan berusaha mengetik sebuah pesan terbuka ditunjukan buat gue dan kalian para pembaca blog gue. 

Ini nih suratnya, selamat membaca:

Dear bang Alif dan Para pembaca blognya bang Alif

Ini bonjoir tulis karena menurut bonjoir penting banget buat kalian para pembaca blognya bang alif dan untuk bang alifnya sendiri. 

Entah mulai darimana, bonjoir bingung.

Jujur, setelah bang alif nge-restore data-data dari abang bonjoir yang warna putih yang kata bang alif ilang itu, bonjoir jadi sering kepikiran sama abang bonjoir yang satu itu. Bonjoir liat galeri foto-foto yang di restore sama bang alif ke bonjoir, banyak banget foto bang alif sama abang bonjoir, sweet banget. Ada satu foto yang bikin bonjoir takut, foto ketika bang bonjoir lagi masuk UGD apple center, karena tombol homenya mendelep, bonjoir sedih, ngeri. Tapi yang bikin bonjoir agak lega, ternyata bang alif tanggung jawab sama abang bonjoir itu, bang alif ngebawa abang bonjoir ke apple center untuk dibenerin tombol homenya. 

Bonjoir terharu.

Ternyata dibalik penggunaan abang bonjoir yang dibilang 'keras' dan over itu, ada rasa tanggung jawab yang besar di dalamnya. Terbukti dari tanggung jawab bang alif buat ngebenerin abang bonjoir.

Tapi, justru sebuah pertanyaannya yang besar dan sakit timbul di kepala bonjoir.

Apakah, bonjoir yang sekarang bakal dapet perlakuan seperti abang bonjoir dulu?

Pertanyaan paling takut dan paling menyeramkan.

Bonjoir berharap, sangat berharap bang alif memperlakukan bonjoir seperti abang bonjoir dulu.

Semoga. dan semoga.