H-24 UN : Fenomena Pra - Ujian Nasional

H-24 UN. Nggak kerasa Ujian Nasional bentar lagi melanda kaum SMA tingkat akhir. Banyak banget fenomena yang terjadi di kalangan anak muda remaja bangsa tanah air indonesia pusaka tercinta ini sebelum UN dateng. #kepanjangan #biarin.

...

Gue bakal ngasih tau beberapa fenomena yang marak terjadi sebelum Ujian berlangsung atau tepatnya sebelum UN datang;

1. Bio penuh dengan kata - kata harapan

Nggak bisa di pungkiri lagi, dan nggak bisa tutupi lagi kalau remaja di indonesia banyak banget ngelakuin ritual ini. Bio yang awalnya kosong banyak sarang laba - laba sekarang jadi banyak banget kata - kata harapan. Misalnya "Lulus UN'15 Amin" atau "Pray For UN'15", menurut tanggapan gue, kalian gak perlu nulis - nulis kayak begitu di bio - bio kalian, yang awalnya kosong nggak ada tulisan apa - apa, biarain kosong aja biar ngegambarin gimana keadaan hati kalian (sorry mblo.) Dan nulis -nulis di bio kayak gitu nggak bermanfaat dan nggak bakal di kabulin, mending pergi ke masjid terus berdoa, insyallah di kabulin.

2. Pemutusan hubungan secara sepihak

Untuk fenomena yang kedua ini, banyak banget terjadi pada kaum cowok. Mereka diputusin secara sepihak oleh pacarnya (jelas), dan selamat buat kalian yang nggak punya pacar, karena kalian nggak bakal ngerasain penderitaan detik - detik menjelang UN kayak gini. 

Para kaum cewek biasanya mutusin cowoknya pas detik - detik menjelang UN kayak begini dengan alasan yang cukup familiar. Kalian tau? Yak! tepat sekali, karena si cewek pengen fokus UN. Pada awalnya alasan si cewek bisa diterima oleh si cowok, tapi kesini - kesini alasan itu hanyalah alasan (Azek), karena salah satu fenomena yang terjadi alasan itu dibuat oleh si cewek untuk move on dari pacarnya yang sekarang, entah karena kepincut cowok yang lebih - lebih dari pacarnya yang sekarang atau emang hobbynya gonta - ganti cowok. Gue nggak tau apa motivasinya. 

Dear cewek, kalian boleh kok ganti pasangan kalian yang lama dengan yang baru karena alesan yang valid dan bisa diterima oleh pacar kalian, tapi bisa nggak kalian mutusinnya jangan pas pengen UN gini, kan kasian yang seharusnya di semangatin buat UN malah di runtuhin semangatnya. Please ya.

*netesin air mata*

3. Ganti tempat nongkrong

Tempat nongkrong sangat berpengaruh kepada kepribadian seseorang, misalkan ada orang yang suka nongkrong di toko buku, berarti dia kutu buku, kalau dia suka nongkrong di WC berarti dia spesies bokerholic. Tapi, untuk masa - masa menjelang UN kayak begini gue sering ngeliat para remaja - remaja SMA tingkat akhir yang awalnya suka nongkrong di cafe jadi suka nongkrong di toko buku entah itu mejeng buat nyari pengganti sebelum di putusin sama pacarnya secara sepihak, entah emang dia tobat buat belajar buat UN. Tugas kita positive thinking aja mungkin dia ke toko buku buat baca belajar dan sisanya mejeng.

4. Jadi alim

Karena UN sebagian besar menentukan kelulusan para remaja SMA tingkat akhir, maka selain berusaha dan berdoa, berbuat kebajikan merupakan faktor penentu juga. Nggak sedikit yang pinter atau jenius tapi perilakunya melewati batas moral manusia, durhaka kepada orang tua dan perbuatan dosa selainya, dan akhirnya dia nggak lulus UN. Tragis.

...

Indonesia dikenal sebagai negara yang mempunyai banyak suku dan adat istiadat yang berbeda - beda. So, wajar saja kalau banyak fenomena yang menurut kita tabu tapi menurut komunitasnya wajar. Dan kita nggak bisa men-judge seseorang atau sekumpulan orang yang menurut kita kelakuanya atau tingkahlakunya aneh, karena kita bukan dari bagianya.

Semoga para pembaca blog gue yang masih menduduki bangku SMA tingkat akhir lulus Ujian Nasional 2015 semua. Amiin. Dan jangan lupa berusaha keras, karena usaha keras berbanding lurus dengan hasil.